Warga Jember Kemalingan di Lamongan, Puluhan Juta Raib

Nasib apes menimpa Haryanto, 46 tahun, asal Dusun Sabrang Bedengan, Desa Kebonsari, Kecamatan Ambulu, Jember. Tas berisi uang dan sejumlah perhiasan emas di dalam mobil hilang dicuri orang saat parkir di halaman Masjid Darusalam Dusun Kruwul, Desa Sukoanyar, Kecamatan Turi, Lamongan, Selasa 7 Februari 2023.

Informasi diperoleh Ngopibareng.id menyebutkan, kejadiannya berawal sekitar pukul 03.00 WIB. Setelah menempuh perjalanan jauh, korban yang merasakan lelah dan mengantuk mencoba beristirahat. Ia mencari tempat yang dirasa aman, ia memilih tempat di halaman masjid tersebut.

Begitu mobil Toyota Rush bernomor polisi P 1954 KB yang dikemudikannya diparkir, korban yang duduk di belakang kemudi langsung tidur. Sedang istrinya, Musriah, 40 tahun, tidur di kursi belakang sambil menyimpan tas yang berisi barang milik korban. Saat itu, pintu mobil dalam keadaan tidak terkunci.

Sekitar satu jam kemudian, tepatnya sekitar pukul 04.30 WIB, korban mendadak terbangun. Ia mendengar suara ada seseorang tidak dikenal membuka pintu mobil tengah samping kiri.

"Mobil orang yang kemalingan itu warna hitam. Katanya, habis berobat. Mereka kecapekan dan mengantuk. Saya dengar ceritanya seperti itu, " tutur warga sekitar masjid.

Melihat itu, korban spontan berteriak karena lelaki tidak dikenal dengan ciri-ciri bertubuh kurus, berkaus hitam dan memakai topi tersebut terlihat mengambil tas miliknya.

Tetapi teriakan korban sia-sia. Pelaku dengan cepat melarikan diri menuju seseorang lelaki lagi yang rupanya sedang menjemputnya dengan naik motor. Keduanya kabur ke arah timur atau arah Surabaya.

Saat itu juga korban melapor ke polisi. Selain menceritakan kronologisnya, korban menyebutkan kerugian akibat pencurian tersebut. Total kerugian sekitar Rp 80 juta.

Terinci, uang tunai senilai Rp 40 juta, perhiasan lima cincin dan dua gelang emas milik istrinya dengan taksiran harga Rp 25 juta ditambah dua buah Android.

"Sayangnya CCTV yang ada di masjid kurang berfungsi dengan baik, sehingga gambar yang tertangkap kamera tidak jelas," ujar sumber Polres Lamongan.